Subnetting berfungsi untuk mengelompokan ip address yang ada dalam 1 jaringan, subnetting juga dibagi menjadi 4 segment yang pertama dimulai dari yang paling kanan, ex.
11111111.11111111.1111111.11111111
sekarang kita coba langsung memasuki cara penghitungannya sehingga bisa memudahkan dalam pemahamannya.

nilai dalam subnetting

 SN   JIP___JK
/24 > 256 > 1
/25 > 128 > 2
/26 > 64  > 4
/27 > 32  > 8
/28 > 16  > 16
/29 > 8   > 32
/30 > 4   > 64
/31 > 2   > 128
/32 > 1   > 256

Note:
SN : Subnet
JIP: Jumlah IP
JK : Jumlah Kelompok

pada postingan kali ini kita mencoba membahas sampai /24 dulu, yang mana /24 berarti hanya segmen terakhir/yang paling kanan yang akan kita rubah, tiga segmen lainnya mempunya nilai yang berbeda lagi jadi tidak bisa dirubah kecuali segmen terakhir.

sekarang kita coba membuat suatu contoh soal
soal        : 192.168.12.9/24
pertanyaan  : Tentukan Network ID, Broadcast ID, Jumlah yang bisa digunakan
Penyelesaian:
pertama kita cari dulu ada berapa kelompok yang ada di subnet /24 coba cek table diatas /24 > 256 > 1 disitu tertulis bahwa subnet /24 memiliki 1 kelompok yang berarti :
Network    : 192.168.12.0
Broadcast  : 192.168.12.255
Jumlah host: JIP-2 = 254 (192.168.12.1-192.168.12.255)

Note:
+ Network/Network ID di ambil dari ip yang paling awal yang berada dalam 1 range/kelompok
+ Broadcast kebalikan dari network yang mana broadcast diambil dari ip yang paling akhir dalam 1 range/kelompok
+ JIP - 2, 2 itu didapat dari ip yang dipakai oleh Broadcast dan Network.

contoh soal 2
192.168.1.100/26

tentukan N,B Ip usable ???
Penyelesaian:
/26 > 64  > 4
pertama kita kelompokan dulu, kenapa harus dikelompokan ?
karena kita menggunakan subnet /26 yang mana subnet /26 itu memiliki 4 kelompok seperti yang tertulis diatas.
192.168.001.000 - 192.168.001.063
xxx.xxx.xxx.064 - xxx.xxx.xxx.127
xxx.xxx.xxx.128 - xxx.xxx.xxx.191
xxx.xxx.xxx.192 - xxx.xxx.xxx.255
coba perhatikan ip soal xxx.xxx.xxx.100 itu berada dalam range mana ?
ya jawabanya ada diantara xxx.xxx.xxx.064 dan xxx.xxx.xxx.127
sekarang kita tentukan N,B dan IPnya
Network   : 192.168.1.64
Broadcast : 192.168.1.127
IP usable: 64-2 = 62 (192.168.65-192.168.1.126)
selesai ..
masih bingung ??

baik mari kita jabarkan secara terperinci
kita mulai dari pengelompokan.
Pengelompokan kita lakukan berdasarkan range suatu subnet, dari mana kita mendapatkan nilai range itu ? nilai range bisa didapat dari JIP atau lebih tepatnya sama dengan JIP.
perhatikan secara seksama
pertama kita tulis ip terkecil
xxx.xxx.xxx.0 dilanjutkan penambahan JIP pada ip sebelumnya, ingat kita disini menggunakan /26 sehingga JIP bernilai 64 kita teruskan
xxx.xxx.xxx.0   - xxx.xxx.xxx.(64-1)
xxx.xxx.xxx.64  - xxx.xxx.xxx.(128-1)
xxx.xxx.xxx.128 - xxx.xxx.xxx.(192-1)
xxx.xxx.xxx.192 - xxx.xxx.xxx.255
pada penjelasan diatas kita tidak perlu fokus pada batas akhir/Broadcast karena akan lebih mudah jika kita fokuskan ke batas awal/Network
coba perhatikan disana semua tertulis berdasarkan kelipatan 64 jadi kita akan lebih mudah mencari batas-batas awal/Network dalam suatu subnet. Dan 64 juga diambil dari nilai JIP akan tetapi pelipatan nilai diwajibkan menderet kebawah bukan kesamping contoh
xxx.xxx.xxx.0 - xxx.xxx.xxx.64 ini penghitungan yang salah, karena itu akan menyebabkan jumlah range tidak sesuai dengan JIP, coba saja anda hitung dari mulai 0 - 64 itu akan berjumlah 65 bukan 64.
baik sampai disini dulu pembahasan subnetting kita kali ini, saya akan lanjutkan pada part subnetting selanjutnya.

Terimakasih.